batampos.co.id – Penyidik Polresta Barelang terus mengembangkan kasus dugaan penyelundupan ponsel rekontruksi (rekon) di kawasan Jembatan 5 Barelang.
Berita Terkait: Polisi Amankan 20 Koper Berisi Handphone Senilai Rp 1,5 Miliar
Hasilnya, polisi sudah mengetahui lokasi pengambilan 1.300 ponsel yang akan diselundupkan ke luar Batam. Lokasinya tak jauh dari kawasan Nagoya. Toko itu tak terlihat seperti dan berkedok penjual komputer toko ponsel, melainkan toko komputer.
“Nah ini juga yang sedang kita kembangkan, apa peranan pemilik toko komputer ini. Kita juga sedang telusuri, apakah mereka sudah memiliki izin distribusi atau tidak,” ujar Kasat Reskrim Polresta Barelang Kompol Memo Ardian, Minggu (17/4/2016).
Baca Juga: 20 Koper Handphone yang Diamankan Polisi Ternyata Banyak Rekondisi
Tak hanya itu, ratusan dari ribuan ponsel yang diamankan itu ada logo Postel. Logo Postel (Pos dan Telekomunikasi) biasanya dikeluarkan oleh Dirjen Pos dan Telekomunikasi Kementerian Komunikasi dan Informatika.
Namun apakah logo Postel itu asli apa tidaknya, itu yang sedang dipelajari polisi.
“Ini yang sedang kita telusuri. Kita akan pertanyakan keasliaan logo Postel pada instansi terkait. Senin (hari ini, red) akan kita verifikasi,” sebut Memo lagi. (she/eggi)