Cable News Network (CNN) International ternyata mengamati gencarnya promosi branding Wonderful Indonesia sehingga tertarik untuk menggali dan membagi informasi kepada penontonnya mengenai kekayaan budaya nusantara.
Lembaga broadcast yang terkenal dengan sajian berita-berita internasional itu memiliki program The Keepers yang mengangkat kekayaan tradisi Indonesia.
Dalam trailer yang terpajang di laman CNN, The Keepers mengajak pemirsanya melihat langsung orang-orang yang terus menjaga tradisi di Indonesia.
Trailer itu dibuka dengan Candi Prambanan yang memiliki Sendratari Ramayana. Selanjutnya ada sosok yang melertarikan batik dan pembuatan topeng kayu.
Seri The Keepers-Celebrating Indonesia yang ditayangkan CNN International juga dimuat pada digital media asset di lembaga penyiaran milik Ted Turner itu. Produksinya tidak dibiayai oleh Kemenpar, namun merupakan hasil negosiasi perjanjian kerja sama dengan CNN International terkait placement iklan 30 detik Wonderful Indonesia di channels itu yang tayang sampai bulan Desember 2017.
Ada 12 digital video yang masing-masing berdurasi 30 detik. Ke-12 video itu dirilis dalam dua bagian yang masing-masing enam video.
The Keepers yang mengangkat kekayaan budaya Indonesia itu telah tayang perdana pada Rabu (31/5) pukul 16.30 WIB dan pukul 23.30 WIB. Program itu juga dapat disaksikan diseluruh dunia khususnya di Hong Kong, Beijing, Kuala Lumpur, Manila, Singapore dan Taipei pada Sabtu (3/6) pukul 09.00 WIB dan 18.30 WIB, serta Minggu (4/6) pukul 12.30 WIB.
Lantas, apa yang diangkat CNN dalam tayangan berdurasi 30 menit itu? Yang pertama adalah dalang wayang atau the puppet master.
Indonesia sebagai negara dengan jumlah penduduk muslim terbesar di dunia juga mendapat pengaruh Buddha dan Hindu selama berabad-abad. Aspek ketiga agama itulah yang bisa dilihat dalam pertunjukan wayang kulit.
Dalam pergelarang wayang kulit ada legenda Islam, epos Hindu, hingga cerita lokal. Secara tradisional, dalang dalam pertunjukan wayang adalah laki-laki.
Namun baru-baru ini, sejumlah gadis muda telah memilih menjadi dalang. Bahkan ada yang menjadi favorit penonton di Jawa.
Selanjutnya adalah batik. Di Indonesia ada sosok yang sangat lekat dengan batik, yakni mendiang Iwan Tirta.
Desainer kondang itu melambungkan batik dengan rancangan yang rumit. Dia memiliki merek Iwan Tirta Private Collection yang sangat populer.
Salah satu puncak prestasi Iwan Tirta adalah ketika batik kreasinya dikenakan para kepala negara pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC) 1994 di Bogor. Pada pertemuan internasional itu pula tokoh kaliber dunia seperti Presiden AS Bill Clinton, Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad hingga pemimpin generasi ketiga Repiblik Rakyat Tiongkok (RRT) Jiang Zemin kompak berbatik.
Sepeninggal Iwan Tirta pada 2010, ada Era Soekamto. Dia membawahi sekitar 800 pengrajin yang memproduksi batik tulis. Di segmen itu pula CNN The Keepers melihat Era Soekamto membuat orang tertarik untuk mempelajari kerajinan teliti ini.
Selanjutnya, dari batik bergeser ke sambal. Bagi sebagian besar orang Indonesia, sambal menjadi suatu keharusan.
Namun, resep untuk saus panas khas Indonesia itu memang bervariasi karena tergantung wilayahnya. Bisa manis, asin atau asam. Tapi selalu pedas!
Festival Makanan Ubud mencoba mengangkat profil makanan Indonesia di panggung dunia. Tahun ini akan termasuk sambal cook-off. CNN bertemu dengan koki Jon Priadi dan Janet DeNeefe untuk menyederhanakan sambal lezat dan beragam masakan Indonesia.
Kemudian ada Sendratari Ramayana, yang menurut Menpar Arief Yahya merupakan panggung yang keren dengan back ground Candi Prambanan yang bagus. Candi itu tampak bagus, karena lighting yang membuat lekukan candi itu terlihat detail. Ramayana merupakan sebuah puisi Hindu kuno yang mengilhami seni di Asia, mulai dari lukisan hingga menari.
Candi Prambanan Yogyakarta memiliki ukiran yang menceritakan kisah terkenal itu. Sutradara Sendratari Ramayana di Prambanan pun menjelaskan karakter dalam epos itu sebelum melakukan pertunjukan yang indah di panggung terbuka.
Mau tahu lebih detail? “Silakan saksikan The Keepers – Celebrating Indonesia hanya di CNN,” promo Arief Yahya, Menteri Pariwisata RI di Jakarta. (*)