batampos.co.id – Aktor senior Adi Kurdi meninggal dunia. Pemeran Abah dalam sinetron Keluarga Cemara itu menghembuskan napas terakhir dalam usia 71 tahun di RS Pusat Otak Nasional (PON) hari ini, Jumat (8/5), pukul 11.30 WIB.
Kabar meninggalnya Adi Kurdi dibenarkan aktris Novia Kolopaking yang juga bermain dalam sinetron Keluarga Cemara. ”Iya benar Abah meninggal,” ucap Novia Kolopaking saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Jumat (8/5).
Selain Novia Kolopaking, Harry Tjahyono juga membenarkan kabar meninggalnya Adi Kurdi. Harry Tjahyono menyebut, sahabatnya itu sudah cukup lama menderita penyakit.
Dikatakan Harry, Adi Kurdi yang merupakan kelahiran Pekalongan, 22 September 1948 itu meninggal karena penyumbatan pada bagian otak. “Karena terjadi penyumbatan otak kalau enggak salah. Yang saya tahu dia memiliki penyakit glukomo, sudah tidak bisa melihat,” tuturnya.
Adi Kurdi memulai karir di dunia hiburan sejak era 1970-an lewat panggung teater yang bergabung dengan Bengkel Teater milik WS Rendra.
Selain bermain teater, dia juga melebarkan sayap dengan bermain sinetron dan film. Dua sinetron yang sempat diperankannya adalah Keluarga Cemara dan Ali Topan Anak Jalanan.
Untuk film, Adi Kurdi sempat bermain dalam judul Gadis Penakluk (1980), Bukan Istri Pilihan (1981), Putri Seorang Jendral (1981), Bunga Bangsa (1982), RA Kartini (1982), Hatiku Bukan Pualam (1985), Opera Jakarta (1985), Surat untuk Bidadari (1994), Aku Ingin Menciummu Sekali Saja (2002), 3 Hari untuk Selamanya (2007), Anak-Anak Borobudur (2007), Ratu Kostmopolitan (2010), Bulan di Atas Kuburan (2015), dan yang lainnya.(jpc)